Cara Memupuk Kreatifitas

• Dengarkan stasiun radio yang tidak biasa. Terutama yang siarannya interaktif, sehingga kita bisa mengerti cara berpikir orang yang berbeda dari kita.
• Tonton acara TV yang tidak disukai. Siapa tau selama ini kita salah.
• Coba menggambar benda-benda yang familiar dengan cara yang berbeda, untuk mencari perspektif baru. Misalnya, bagaimana seorang manusia lewat pandangan seekor lalat.
• Ambil buku yang udah akrab atau pernah dibaca. Buka satu halamannya secara acak, dan paksa diri kamu menemukan sebuah kata baru, atau ide baru yang bisa diterapkan, dari halaman tersebut.
• Belajar say hello dalam 20 bahasa asing.Belajar bahasa Klingon, dan pakai dalam percakapan sehari-hari.

• Kalau menemukan ide untuk sesuatu, coba beri kesempatan agar ide itu bisa terwujud, seberapapun seakan-akan jeleknya ide tersebut. Jangan terburu-buru membunuh ide tersebut. Tanya kepada diri sendiri, “Bagaimana caranya agar ide ini bisa berhasil?”
• Pilih pakaian dari lemari baju yang gak matching dan coba pakai ke kampus.
• Periksa kebiasaan Anda dalam melakukan sesuatu. Lalu tanya kepada diri sendiri, “kenapa saya melakukannya begini? Ada gak cara yang lebih baik?“
• Pindah tempat kerja/berpikir. Cari tempat baru untuk berpikir memecahkan suatu masalah. Pemandangan baru, bisa memancing ide baru.
• Coba game-game “brain teasers” dari internet. Keyword: “brain teasers” atau “mind games”.
• Renovasi tempat kerja/belajar. Tambahkan visual atau aural stimuli.
• Cari tempat yang berisik, lalu konsentrasi sampai suasana berisik itu hilang.
• Coba menu makanan yang baru. Pesan yang paling tidak disukai.
• Coba menu makanan yang baru. Pesan yang paling tidak disukai.
• Lihat sebuah lukisan abstrak atau benda-benda seni abstrak dan resapi. Lalu tulis 10 kemungkinan makna dari benda tersebut.
• Coba cari gambar apa, dari bentuk-bentuk abstrak di baju, di tembok, ubin.
• Pasang alarm jam 3 pagi. Lalu tulis apapun yang melintas di pikiran saat bangun dari tidur. Tulis sampai minimal 1 halaman, lalu cari makna-makna yang relevan dari apa yang sudah ditulis.
• Naik bis atau kereta secara random, sampai trayeknya habis, lalu liat ada apa di sana.
• Tingkatkan kemampuan motorik. Coba juggle dengan bola tenis.
• Ubah posisi tubuh saat berpikir. Kalau biasanya sambil duduk, coba berdiri.
• Duduk di bawah meja Anda untuk melihat ruangan dengan cara yang beda.
• Pake kaos kaki yang ajaib atau kanan kiri beda. Perhatikan komentar orang-orang, seberapa banyak yang memperhatikan, dan sampai berapa lama Anda jadi biasa dengan kondisi itu.
• Coba menegur duluan, siapapun.
• Cari rute bis yang baru, turun di tempat yang beda untuk pulang.
• Ganti-ganti sign off di surat atau email dengan cara yang berbeda-beda.
• Potret 5 gedung yang paling Anda suka di Jakarta. Dan temukan, kenapa Anda suka gedung-gedung tersebut.
• Ingat-ingat 5 nama kota di Afrika, untuk meningkatkan kemampuan otak.
• Tulis cerpen berjudul, “Hari yang sempurna di kampus”. Jangan kebanyakan mikir sebelum nulis, langsung ditulis saja, gunakan imajinasi untuk menggambarkan hari yang sempurna. Setelah itu, temukan apa yang sebenarnya diinginkan dan siapa tau bisa diwujudkan
• Pake tangan yang satunya. Balik kebiasaan kita, pake tangan kiri.
• Coba menulis dengan tangan satunya.
• Ngobrol panjang lebar dengan anak kecil.
• Lihat sebuah lukisan yang benar-benar jelek, lalu paksakan diri untuk cari keindahan di lukisan itu.
• Dengerin radio berbahasa asing.
• Jalan mundur sampe rumah.
• Makan roti bakar dengan selai yang berbeda-beda, dan perhatikan rasanya.